Perlindungan Terbaik Untuk Rumah Dari Risiko Kebakaran

by - November 01, 2024

Rumah memiliki makna yang sangat mendalam bagi sebuah keluarga. Dengan memiliki rumah, keluarga dapat terlindung dari gangguan cuaca dan beristirahat dengan aman dan nyaman. Rumah juga menjadi tempat berkumpul anggota keluarga untuk saling berinteraksi dan berbagi cerita. Tak peduli seberapa jauh seseorang pergi, rumah akan selalu menjadi tempat untuk kembali.

Namun memiliki rumah bukan berarti kita terbebas dari risiko terjadinya masalah. Ada berbagai risiko yang dapat terjadi pada rumah yang dapat mengancam keselamatan serta kesehatan penghuninya, seperti risiko kualitas udara yang buruk di dalam rumah, risiko kecelakaan di rumah, hingga risiko bencana di rumah seperti terjadinya kebakaran.

Kasus kebakaran rumah di Indonesia menunjukkan kecenderungan yang meningkat. Bahkan menurut data dari Kepolisian RI (Polri), peristiwa kebakaran di Indonesia mencetak rekor terbanyak pada bulan Juni 2023 yaitu mencapai 255 kasus. Adapun daerah yang paling banyak terjadi kebakaran adalah Jawa Tengah, sedangkan menurut lokasi kejadian kebakaran paling banyak melanda perumahan atau permukiman warga kemudian disusul pertokoan dan perkantoran.
Sumber grafik : dataindonesia.id (modifikasi)

Maraknya peristiwa kebakaran tersebut dapat disebabkan karena faktor alam seperti kondisi cuaca panas berlebihan serta kelalaian manusia baik yang dilakukan secara sengaja maupun tidak sengaja. Pemakaian alat listrik rumah tangga yang tidak sesuai standar, seperti kabel yang rusak atau terkelupas dan kelalaian dalam merawat peralatan elektronik dapat memicu terjadinya kebakaran di rumah. Selain itu kebocoran gas, penggunaan lilin tanpa pengawasan, aktivitas memasak yang tidak hati-hati seperti meninggalkan kompor dalam kondisi menyala tanpa pengawasan serta pembakaran sampah yang tak terkendali juga dapat menjadi penyebab utama kebakaran.

Kejadian kebakaran dapat terjadi kapan saja dan dimana saja. Peristiwa kebakaran baik itu kebakaran kecil maupun kebakaran besar dapat menimbulkan bahaya dan kerugian. Potensi bahaya yang mungkin timbul meliputi jilatan api dan suhu panas yang dapat membakar dan melukai tubuh, asap, gas beracun, ledakan hingga runtuhan bangunan. Tentu saja hal ini dapat menimbulkan kerugian berupa kerugian material yaitu bangunan dan harta benda yang rusak atau musnah dilalap api hingga kerugian hilangnya nyawa baik diri sendiri maupun anggota keluarga tercinta.

Hal Penting Yang Harus Dilakukan Saat Terjadi Kebakaran

Tak ada seorangpun yang menginginkan terjadi kebakaran di lingkungan rumah tinggalnya. Namun risiko tersebut tetap ada dan bisa terjadi pada siapa saja. Kebakaran merupakan bencana yang terjadi sangat cepat, dalam waktu 30 detik saja percikan api kecil dapat berubah menjadi kobaran api yang tak terkendali. Apabila terjadi kebakaran maka  lakukan hal - hal sebagai berikut :

  1. Tetap tenang dan jangan panik
  2. Segera menghubungi petugas pemadam kebakaran
  3. Jika kondisi aman dan memungkinkan, cobalah untuk memadamkan api dengan menggunakan alat pemadam yang tersedia di sekitar lingkungan rumah
  4. Jika pakaian terbakar segera berhenti dan berguling-gulinglah hingga api padam, lindungi muka dengan tangan
  5. Segera tinggalkan area yang terbakar dan ingatkan orang yang berada di sekitar untuk keluar dari area kebakaran
  6. Dahulukan keselamatan diri sendiri sebelum menolong orang lain yang terjebak dalam kebakaran
  7. Gunakan kain basah untuk menutup hidung dan mulut demi menghindari paparan asap
  8. Jika berada di gedung bertingkat maka jangan menggunakan lift, namun gunakan tangga dalam proses evakuasi

Langkah-langkah ini dapat membantu kita serta orang lain untuk tetap aman saat terjadi kebakaran.

Bagaimana Cara Melindungi Keluarga dari Risiko Kebakaran ?

Melindungi keluarga dari risiko kebakaran di rumah memerlukan langkah-langkah pencegahan yang tepat. Berikut adalah beberapa cara efektif untuk mengurangi risiko kebakaran serta memastikan keselamatan anggota keluarga kita :

  1. Pasang Detektor Asap : Pastikan setiap ruangan memiliki detektor asap yang berfungsi dengan baik. Ganti baterai secara rutin dan lakukan tes bulanan
  2. Periksa Instalasi Listrik secara berkala : Rutin memeriksa kondisi kabel listrik dan peralatan elektronik untuk menghindari korsleting. Segera lakukan perbaikan apabila menemukan kabel yang sudah aus, terbuka atau rusak. Jangan membebani stop kontak dengan terlalu banyak perangkat
  3. Jaga Dapur dengan aman : Jangan tinggalkan kompor atau oven tanpa pengawasan saat memasak. Pastikan tabung gas tidak bocor, selang gas dalam kondisi baik dan jauhkan benda mudah terbakar dari sumber api
  4. Sediakan Alat Pemadam Api Ringan (APAR) : Lengkapi rumah dengan APAR seperti fire extinguisher atau sprinkler. Tempatkan APAR di lokasi yang mudah dijangkau dan pastikan semua anggota keluarga tahu cara menggunakannya dengan benar
  5. Buat Rencana Evakuasi : Buat dan latih rencana evakuasi darurat bersama keluarga. Tentukan jalur keluar yang aman dan tempat berkumpul di luar rumah
  6. Hindari Merokok di dalam rumah : Merokok di dalam rumah dapat membahayakan kesehatan serta meningkatkan risiko kebakaran. Jika merokok, pastikan puntung rokok benar-benar padam sebelum dibuang
  7. Jangan membakar sampah di pekarangan : Membakar sampah di pekarangan rumah dapat memicu kebakaran yang tidak terkendali
  8. Matikan peralatan listrik yang tidak digunakan : Cabut steker peralatan listrik yang tidak digunakan untuk menghindari panas berlebih
  9. Jauhkan benda mudah terbakar dari sumber panas : Pastikan benda-benda seperti kain, kertas dan bahan kimia mudah terbakar disimpan jauh dari sumber panas

Dengan menerapkan langkah-langkah ini maka kita dapat mengurangi risiko kebakaran dan melindungi keluarga serta properti yang kita miliki dari bahaya kebakaran.


Perlindungan Terbaik Untuk Rumah adalah Asuransi Kebakaran Rumah

Mencegah memang lebih baik daripada mengobati. Setelah melakukan upaya pencegahan untuk mengurangi risiko kebakaran, masih ada satu lagi hal penting yang harus dilakukan yaitu memiliki #AsuransiKebakaran. Asuransi kebakaran adalah jenis asuransi yang memberikan perlindungan finansial terhadap kerugian atau kerusakan pada properti akibat kebakaran yang dapat diterapkan pada setiap aset bangunan mulai dari rumah tinggal, ruko, gudang, kantor, pabrik, hotel, pasar serta tempat usaha lainnya.

Asuransi Kebakaran Rumah merupakan salah satu jenis dari asuransi properti. Salah satu perusahaan asuransi yang dapat memberikan perlindungan komprehensif untuk properti (bangunan dan isinya) termasuk perlindungan dari bahaya kebakaran adalah MPMInsurance (PT Asuransi Mitra Pelindung Mustika).

Sumber gambar : Instagram mpmInsurance (modifikasi)
PT Asuransi Mitra Pelindung Mustika adalah Perusahaan asuransi yang terdaftar dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) di Indonesia. Perusahaan ini memiliki berbagai jenis produk asuransi seperti asuransi kendaraan bermotor, asuransi perjalanan, asuransi properti dan lain sebagainya serta sudah mendapatkan peringkat A+ dari Fitch Rating Indonesia yang menunjukan kapasitas kuat dalam memenuhi kewajiban kepada pemegang polis. Selain itu, perusahaan ini juga dinobatkan sebagai Asuransi Terbaik 2022 untuk kategori Asuransi Umum dengan aset di atas 1-5 triliun Rupiah oleh Majalah Investor.  Berikut adalah beberapa fitur serta keunggulan asuransi properti yang ditawarkan :

Jenis Perlindungan Asuransi Properti 

  • Asuransi kebakaran : Menjamin kerugian atau kerusakan akibat kebakaran, petir, ledakan, kejatuhan pesawat terbang dan asap. Kerusakan yang disebabkan oleh tanah longsor, banjir dan topan tidak akan ditanggung
  • Asuransi Semua Risiko Properti : Menjamin kerugian atau kerusakan yang terjadi secara tidak terduga, tiba-tiba dan tidak sengaja, kecuali risiko yang dikecualikan dalam polis
  • Asuransi Gempa Bumi : Menjamin kerugian atau kerusakan akibat gempa bumi, letusan gunung berapi, kebakaran dan ledakan yang mengikuti gempa bumi atau letusan gunung berapi serta tsunami

Asuransi kebakaran rumah dari perusahaan ini menawarkan berbagai keunggulan sehingga dapat kita jadikan sebagai pilihan tepat untuk melindungi properti dari risiko terjadinya kebakaran, yaitu sebagai berikut :

1. Memberikan perlindungan komprehensif dari kerugian akibat kebakaran

Menjamin kerugian atau kerusakan yang disebabkan oleh kebakaran, termasuk kerusakan sebagian atau keseluruhan bangunan dan harta benda di dalamnya

2. Perlindungan terhadap petir dan ledakan

Menjamin kerusakan yang disebabkan oleh sambaran petir serta ledakan

3. Perlindungan terhadap kejatuhan pesawat terbang

Menjamin kerugian yang disebabkan oleh benturan fisik dengan pesawat terbang dan helikopter

4. Perlindungan terhadap asap

Menjamin kerusakan yang disebabkan oleh asap dari kebakaran yang terjadi pada properti yang diasuransikan

5. Menawarkan manfaat tambahan sebagai berikut :

  • Biaya akomodasi sementara : Jika rumah tidak dapat dihuni sementara waktu akibat kerusakan yang dijamin, perusahaan asuransi dapat menanggung biaya akomodasi sementara
  • Perlindungan Ekstra : Tersedia opsi untuk menambahkan perlindungan ekstra seperti kerusuhan, huru-hara atau kerusakan akibat bencana alam
  • Fleksibilitas Polis : Perusahaan menyediakan opsi fleksibel dalam pemilihan perlindungan yang memungkinkan nasabah untuk menyesuaikan polis sesuai dengan nilai properti dan kebutuhan nasabah.
6. Proses klaim yang mudah

Perusahan menawarkan proses klaim yang mudah dan cepat sehingga dapat membantu nasabah untuk mendapatkan ganti rugi dengan cara yang lebih efisien

7. Layanan pelanggan yang responsif

Tim customer care perusahaan selalu siap membantu dan memberikan layanan konsultansi terkait kebutuhan asuransi para nasabah

Sumber gambar : Instagram mpmInsurance (modifikasi)

Itulah beberapa keunggulan dari Asuransi Kebakaran Rumah MPMInsurance, lalu bagaimana perhitungan preminya, apakah worthed antara premi yang dibayarkan dengan manfaat yang didapat? Perhitungan premi asuransi kebakaran rumah dipengaruhi oleh beberapa faktor sebagai berikut :
  1. Nilai Bangunan : Semakin tinggi nilai bangunan maka akan semakin tinggi pula premi yang harus dibayarkan. Misalnya, apabila nilai bangunan adalah Rp. 800 juta dan persentase premi adalah 0,13 % maka premi yang harus dibayar adalah Rp. 1.040.000 per tahun.
  2. Luas Bangunan : Luas bangunan juga akan berpengaruh pada besaran premi. Bangunan yang lebih besar akan memiliki premi yang lebih tinggi karena biaya rekonstruksinya lebih besar.
  3. Fungsi dan Penggunaan Bangunan : Bangunan yang digunakan untuk tujuan komersial seperti ruko atau kantor biasanya memiliki premi yang lebih tinggi dibandingkan dengan rumah tinggal biasa.
  4. Lokasi Bangunan : Lokasi juga mempengaruhi premi terutama jika terletak di area dengan risiko kebakaran yang lebih tinggi.
  5. Jenis Material Bangunan : Material yang digunakan dalam konstruksi bangunan juga dapat mempengaruhi premi. Bangunan dengan material yang lebih tahan api mungkin akan memiliki premi yang lebih rendah.
  6. Perluasan Jaminan : Nasabah dapat menambahkan perlindungan tambahan seperti kerusuhan atau bencana alam sehingga besaran premi akan meningkat.

Kesimpulan

Peristiwa kebakaran rumah semakin marak terjadi belakangan ini. Tentu kita tidak ingin musibah tersebut terjadi di rumah kita. Mitigasi risiko perlu untuk dilakukan dengan cara melakukan langkah-langkah pencegahan di rumah masing-masing dan upaya edukasi kepada seluruh anggota keluarga.

"Memiliki asuransi kebakaran, ibaratnya seperti memiliki APAR di rumah. Kita mempunyai sebagai upaya proteksi tapi berharap tidak pernah menggunakannya"
Asuransi merupakan sebuah mekanisme perlindungan apabila terjadi risiko yang tak terduga. Salah satu risiko tak terduga yang berdampak pada kerugian harta benda adalah terjadinya kebakaran. Jika musibah itu terjadi dan kita tidak punya asuransi kebakaran maka kita harus menanggung semua biaya perbaikan dan rekonstruksi rumah sendiri. Tentu biayanya sangat mahal apalagi jika tingkat kerusakannya parah. Tak hanya bangunan rumah saja, namun barang-barang berharga seperti perabotan dan alat elektronik harus dibeli lagi.
Sumber gambar : Instagram mpmInsurance (modifikasi)
Saat rumah belum bisa dihuni, kita juga masih harus mencari dan membayar tempat tinggal sementara sendiri. Hal ini bisa menimbulkan stres dan ketidakpastian jika dilakukan sendiri dan kondisi finansial terbatas. Kerugian finansial yang besar akibat bencana kebakaran tentu juga akan berdampak pada stabilitas keuangan jangka panjang dan kebahagiaan rumah tangga karena mungkin kita jadi harus berhutang atau menjual aset yang lain. Itulah sebabnya perlindungan terbaik untuk rumah dari risiko kebakaran adalah dengan memiliki asuransi kebakaran rumah.

#MPMIWritingCompetition2024 #AsuransiKebakaran


Sumber Referensi :

  1. https://dataindonesia.id/varia/detail/kasus-kebakaran-di-indonesia-cetak-rekor-pada-juni-2023
  2. https://bpbd.jogjaprov.go.id/tips-mencegah-kebakaran-rumah-1
  3. mpm-insurance.com

You May Also Like

0 comments

Terimakasih Teman-Teman Semua Atas Komentarnya :)