Sambut Ramadhan Dengan Stok Ayam Dingin Segar
Nggak terasa sebentar lagi bulan ramadhan tiba. Bagi keluarga saya, ramadhan merupakan bulan yang selalu dirindukan. Anak saya Tayo yang tahun ini sudah duduk di kelas 1 SD juga sangat antusias menantikan datangnya bulan ramadhan. Tayangan iklan di TV yang mulai bernuansa ramadhan semakin membuat Tayo semangat dan tak sabar untuk segera menjalani ibadah puasa.
Namanya juga anak kecil, satu hal yang selalu ditanyakan Tayo kepada saya adalah : Mama sudah belanja buat persiapan masak makanan sahur dan buka puasa apa belum? Hehe...wajar sih dia bertanya seperti itu karena saya memang masih bingung mau belanja apa. Padahal bulan ramadhan tinggal beberapa hari lagi dan kulkas saya masih kosong melompong.
Bukannya saya nggak semangat untuk menyiapkan menu istimewa bagi keluarga saya saat ramadhan tiba, melainkan karena seminggu ini waktu dan pikiran saya terfokus merawat adiknya Tayo yang sedang sakit. Belum lagi pekerjaan di kantor yang jadi menumpuk karena saya tinggal cuti mengurus anak yang sedang sakit. Sehingga selama beberapa minggu ini saya jadi tidak sempat belanja apalagi memasak. Setiap hari selalu membeli makanan yang sudah siap santap.
Bersyukur saat ini adiknya Tayo sudah sembuh dari sakit, sehingga saya tidak terlalu repot lagi. Eh..tapi ternyata saya baru sadar bahwa bulan ramadhan tinggal 2 hari lagi dan saya belum punya stok bahan makanan apapun. Makanya mumpung anak-anak sudah sehat saya putuskan untuk pergi ke supermarket berbelanja bahan makanan untuk persiapan sahur dan buka puasa di awal bulan ramadhan.
Sampai di supermarket saya berkeliling bersama Tayo. Sementara Tifa, adiknya Tayo duduk di kereta dorong yang dijaga oleh papanya.
Saya berencana untuk membeli ayam dingin segar sebagai bahan makanan andalan saat menyiapkan menu sahur dan buka puasa untuk keluarga saya. Kebetulan daging ayam memang merupakan makanan favoritnya Tayo dan juga suami saya. Ayam ini juga kaya akan zat gizi seperti protein, fosfor, selenium, zat besi, kalsium, vitamin A, B1 dan C yang bermanfaat untuk kesehatan dan juga pertumbuhan anak. Selain itu ternyata ayam juga mengandung triptofan yang bisa memberikan perasaan nyaman. Menurut info yang pernah saya baca, konsumsi ayam akan meningkatkan kadar serotonin di dalam otak sehingga bisa berfungsi sebagai anti depressan natural karena meningkatkan mood serta menghilangkan stres. Wah..makin cocok nih buat menu selama ramadhan biar kita juga bisa makin sabar ya..hehehe
Eniwei, lalu kenapa saya memilih untuk membeli ayam dingin segar? Tentu karena pertimbangan bahan makanan ini bisa selalu terjaga kesegarannya, praktis dan serbaguna.
Tifa belanja sama Papa |
Eniwei, lalu kenapa saya memilih untuk membeli ayam dingin segar? Tentu karena pertimbangan bahan makanan ini bisa selalu terjaga kesegarannya, praktis dan serbaguna.
Mama belanja ayam dingin segar sama Tayo |
Sumber : ayamdinginsegar.com |
Pasukan dingin-dingin segar |
Meskipun sudah mengalami proses pendinginan dan pembekuan tapi ayam dingin segar semacam ini tetap lezat rasanya dan tidak berkurang kualitas gizinya. Makanya saya kemudian membeli beberapa stok ayam beku supaya lebih praktis saat hendak menyiapkan menu buka puasa dan sahur untuk keluarga saya. Kalau sudah punya stok ayam dingin segar di dalam kulkas saya nggak perlu lagi buru-buru memasak semua daging ayam karena takut basi. Lagipula jika seluruh daging ayam langsung saya masak sekaligus juga belum tentu habis. Malah sayang kalau nggak dimakan. Jadi saya masak daging ayam sesuai kebutuhan saja, sementara sisanya masih bisa saya simpan dalam kondisi beku di dalam freezer. Ayam Dingin Segar ini juga bisa tahan lama. Apabila dikemas dengan baik dan disimpan di chiller (suhu di bawah 4º C) maka ayam dingin segar dapat bertahan 1 hingga 2 hari. Sementara jika dikemas baik dan disimpan di dalam freezer (suhu di bawah -18º C) bisa bertahan sampai dengan 6 bulan.
Tenang deh rasanya kalau sudah punya stok ayam dingin segar. Saya tinggal siapin bumbu masaknya saja, lalu ambil beberapa potong daging ayam yang hendak dimasak. Berhubung kondisinya beku maka sebelum dimasak memang harus dilakukan proses thawing atau pencairan dulu. Caranya yaitu dengan mencairkan di bawah air mengalir atau menggunakan microwave. Bisa juga melakukan pencairan di dalam kulkas yaitu dengan cara memindahkan ayam beku dari freezer ke chiller. Misalnya mau masak ayam dingin segar untuk sahur, maka keluarkan ayam beku dari dalam freezer kemudian letakkan di chiller sejak habis maghrib. Besok dini hari saat hendak masak sahur, daging ayam beku sudah empuk dan siap untuk dimasak. Cara semacam ini lebih aman ketimbang mencairkan ayam dingin segar di suhu ruangan. Jika pencairan dilakukan di dalam suhu ruangan akan beresiko terkontaminasi bakteri.
Ngomong-ngomong soal masak ayam, saya punya resep andalan yang sangat mudah dan praktis banget untuk dipraktekkan. Ini resep andalan saya :
Ayam Goreng Mentega
Bahan :
5 buah potong ayam
1 sdt garam
100 gram mentega
1/2 sdt merica
1 buah bawang bombay
3 buah bawang putih
5 sdm kecap manis
1 sdm air jeruk lemon
Cara membuat :
Haluskan bawang putih, merica dan garam. Kemudian lumuri ayam dengan bumbu yang sudah dihaluskan. Goreng setengah matang dengan menggunakan minyak goreng secukupnya. Angkat tiriskan. Selanjutnya tumis bawang bombay yang sudah dipotong halus bersama dengan mentega, kecap manis, dan air jeruk lemon. Kemudian masukkan ayam yang sudah digoreng setengah matang. Tambahkan garam secukupnya, aduk, tunggu hingga masak kemudian sajikan.
Resep ini cocok untuk menyiapkan menu sahur yang waktu memasaknya serba terbatas. Makanya daripada bingung tiap kali sahur mau masak apa, saya mempersipkannya dengan menyimpan beberapa stok ayam dingin segar di dalam freezer supaya bisa masak ayam kapan saja tanpa khawatir kualitas dan kesegaran ayamnya akan berkurang.
Oh.iya jika hendak membeli ayam dingin segar, kita juga tetap harus memperhatikan proses ketika membawa ayam dari supermarket atau pasar menuju ke rumah. Jangan lupa untuk membawa thermal bag untuk selalu menjaga rantai dingin. Akan lebih baik jika kita membeli ayam dingin segar ini di akhir waktu belanja dan sudah siap pulang ke rumah. Begitu sampai di rumah segera masukkan ayam dingin segar ke dalam freezer agar kualitasnya tetap terjaga. Jangan terlalu lama membiarkan ayam dingin segar tergeletak di meja atau di dalam mobil. Hal ini penting untuk menjaga agar daging ayam tidak berada pada “suhu zona bahaya”, yaitu 4°-60° C, di mana bakteri bisa tumbuh dengan cepat. Jangan lupa juga untuk selalu menjaga suhu kulkas selalu berada di bawah suhu 4° C, serta suhu freezer dibawah -16° C.
Jika penyimpanannya benar maka ayam dingin segar ini bisa bertahan hingga 6 bulan lho. Makanya saya kok jadi kepikiran buat nyetok ayam dingin segar untuk lebaran dari sekarang aja ya, mumpung harga ayam belum terlalu mahal. Hmmm...kayaknya besok saya mau belanja ayam dingin segar lagi deh buat stok lebaran. Mumpung harga ayam belum mahal dan supermarket juga belum terlalu rame dan uyel-uyelan. Kamu mau ikut belanja juga nggak?
Referensi :
1. https://ayamdinginsegar.com
2. https://klinikgizi.com
0 comments
Terimakasih Teman-Teman Semua Atas Komentarnya :)